Modus Penipuan CPNS 2019 Mengatasnamakan Bupati Tegal

Modus Penipuan CPNS 2019 Mengatasnamakan Bupati Tegal Modus penipuan memang beragam. Diantaranya yaitu meloloskan CPNS agar bisa menjadi peserta yang lolos seleksi SKB. Dengan iming iming bisa meloloskan menjadi CPNS 2019. Menyamar sebagai akun Bupati Tegal Hajjah Umi Azizah.

Modus yang digunakan yaitu menawarkan jabatan PNS yang belum terisi. Tanpa mengikuti seleksi. Dia juga seolah olah mengatakan ada formasi yang belum ada peminatnya. Sehingga bisa dimasuki dengan bantuan orang dalam.

Modus Penipuan CPNS 2019

Pelaku Penipuan Bernama Jamod Richard

Rekening pelaku penipuan diketahui 7131115672 a.n Jamod Richard. Rekening ini merupakan rekening BCA. Pelaku mengaku meminta uang sekitar 5 juta rupiah untuk pengurusan administrasi. Rekening tersebut diakunya sebagai rekening ke BKN. Untuk meyakinkan korban, pelaku juga meminta KTP dan KK.

Modus Penipuan CPNS  2019 Mengatasnamakan Bupati Tegal

Pelaku Memberi batas Waktu Pengiriman

Sama seperti penjual online, pelaku juga mengatakan kuota terbatas. Kuota yang tersisa tinggal 2 saja. Selain mengatakan kuota terbatas, pelaku juga membatasi waktu pengiriman. Dari percakapan yang dilakukan memang terlihat pelaku penipuan sudah berpengalaman.

Modus Penipuan CPNS  2019 Mengatasnamakan Bupati Tegal

Pelaku Meyakinkan Rekening itu Milik BKN

Untuk memuluskan aksi, pelaku juga meyakinkan rekening atas nama Jamod Richard. Rekening itu diklaim oleh pelaku sebagai rekening BKN. Hal ini tentu tidak benar. Mana mungkin BKN memiliki rekening atas nama seseorang. Jika BKN memiliki rekening tentu rekening itu atas nama BKN bukan atas nama orang lain. Misalnya Jamod Richard.

Modus Penipuan CPNS  2019 Mengatasnamakan Bupati Tegal

Menawarkan Jasa CPNS melalui Platform Facebook

Pelaku mencari mangsa menggunakan platform facebook. Akun atas nama Hajjah Umi Azizah. Hajjah Umi Azizah merupakan Bupati Tegal. Tetapi facebook yang digunakan merupakan akun palsu. Akun siluman, yang memang dibuat untuk melakukan penipuan. Orang yang tertarik dia akan diminta untuk menghubungi nomor WA. Modus ini terungkap saat pelaku melanjutkan percakapan melalui aplikasi pesan WhatsApp di nomor 08531148526.

Humas Pemkab Tegal Memberikan Seruan

Cepat menanggapi hal ini, Humas Pemkab Tegal segera beraksi. Diantaranya dengan memberikan nomor aduan masyarakat. Humas Pemkab Tegal memberikan himbauan berupa laporan via SMS. Format yang digunakan yaitu SMSLaporBupati ke nomor 085600080709.

Berikut ini akun Resmi Humas Pemkab Tegal dan Bupati Tegal

Untuk informasi yang resmi tentang kasus ini sebaiknya kamu mengikuti akun resmi. Untuk akun resmi Pemerintah Kabupaten Tegal memiliki akun resmi di twitter.com/HumasTegalkab Untuk akun resmi Bupati Tegal saat ini bisa ditemukan pada twitter.com/umiazizah60 Sedangkan untuk facebook bisa menghubungi www.facebook.com/UmiAzizah60

Pengangkatan CPNS hanya berdasarkan Tes Uji Kompetensi Saja

Pengangkatan CPNS hanya dilakukan menggunakan tes kompetensi saja. Bima Haria Wibisana selaku panselnas menjelaskan CPNS yang lolos SKB yang bisa menduduki jabatan yang tersedia. Sempat beredar desas desus di tengah netizen. Netizen berharap SKB dibatalkan. Menampik hal itu Bima Haria selaku panselnas dan juga Kepala BKN menegaskan akan tetap melakukan SKB (Seleksi Kompetensi Bidang).

Pelaksanaan SKB diperkirakan Agustus – September

Pelaksanaan SKB diperkirakan dilakukan setelah pelaksanaan SKD Dikdin. SKD ini dilaksanakan antara Juli – Agustus. Pelaksanaan SKD ini mempertimbangkan rekomendasi Gugus Tugas Percepatan Covid 19. Setelah mendapatkan restu dari Presiden Republik Indonesia. BKN memperkirakan pelaksanaan SKB bulan Agustus-September.

Pelaksanaan SKB dilaksanakan setelah mendapatkan Restu Presiden

SKB CPNS 2019 dipastikan akan tetap digelar. Sedangkan pelaksanaan waktu masih menunggu pelaksanaan SKD Dikdin. Kemungkinan pelaksanaan SKB CPNS 2019 pada bulan Agustus-September. Setelah mendapatkan persetujuan dari Presiden Joko Widodo. Termasuk menjadi syarat persetujuan pelaksanaan SKB CPNS 2019 yaitu rekomendasi dari Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19.