Hepatitis adalah penyakit yang ditandai dengan peradangan pada organ hati. Kondisi ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti infeksi virus, kebiasaan minum alkohol, paparan zat beracun, atau penggunaan obat-obatan tertentu. Mengingat hati memiliki peran vital dalam berbagai fungsi tubuh, hepatitis dapat membawa dampak serius terhadap kesehatan.
Penyakit hepatitis terbagi menjadi dua jenis berdasarkan sifatnya, yaitu akut dan kronis. Hepatitis akut terjadi secara tiba-tiba dan berkembang dalam waktu yang relatif singkat. Meskipun gejalanya mungkin muncul mendadak, jenis hepatitis ini dapat diatasi dengan perawatan yang tepat, tergantung pada penyebabnya.
Sebaliknya, hepatitis kronis adalah kondisi yang berkembang secara perlahan dan berlangsung dalam jangka panjang. Hepatitis jenis ini dapat bertahan selama bertahun-tahun, bahkan seumur hidup, dan sering kali tidak menunjukkan gejala yang signifikan pada tahap awal. Namun, dalam jangka panjang, hepatitis kronis dapat menyebabkan kerusakan hati yang serius, termasuk sirosis atau kanker hati.
Kedua jenis hepatitis ini memiliki dampak yang merugikan bagi tubuh, terutama karena fungsi hati sangat erat kaitannya dengan metabolisme. Hati berperan dalam menghasilkan empedu, yang penting untuk pencernaan lemak, serta mengurai berbagai zat yang masuk ke dalam tubuh. Selain itu, hati juga bertugas menetralisir racun, mengaktifkan enzim, dan menjalankan berbagai fungsi lainnya yang mendukung kesehatan secara keseluruhan.
Apa Gejala Pertama Hepatitis?
Hepatitis adalah penyakit yang sering kali tidak menunjukkan gejala pada tahap awal. Gejalanya baru muncul ketika terjadi kerusakan yang cukup parah pada hati sehingga memengaruhi fungsinya. Hal ini membuat deteksi dini hepatitis menjadi sulit, dan sering kali penyakit ini baru diketahui setelah kondisi hati sudah cukup terganggu.
Pada hepatitis akut, tanda dan gejala dapat muncul secara tiba-tiba dan berkembang dengan cepat. Meskipun begitu, tidak semua orang dengan hepatitis akut akan menunjukkan gejala yang jelas. Berikut adalah beberapa gejala yang umumnya terjadi pada pengidap hepatitis:
1. Gejala Seperti Flu
Pengidap hepatitis sering mengalami gejala mirip flu, seperti mual, muntah, demam, dan rasa lemas. Gejala-gejala ini biasanya menjadi pertanda awal bahwa tubuh sedang mengalami infeksi atau peradangan.
2. Perubahan Warna Feses
Feses yang berubah menjadi pucat atau keabu-abuan adalah salah satu tanda bahwa hati tidak berfungsi dengan baik, terutama dalam proses pembuatan dan pengeluaran empedu.
3. Kulit dan Mata Menguning
Salah satu gejala khas hepatitis adalah perubahan warna kulit dan mata menjadi kekuningan, yang dikenal sebagai jaundice atau penyakit kuning. Hal ini disebabkan oleh penumpukan bilirubin, zat yang biasanya diolah oleh hati.
4. Nyeri di Bagian Perut
Rasa nyeri atau tidak nyaman di bagian perut, terutama di sisi kanan atas, bisa menjadi tanda bahwa hati sedang mengalami peradangan atau pembengkakan.
5. Penurunan Berat Badan
Kehilangan berat badan tanpa sebab yang jelas bisa menjadi indikasi hepatitis, terutama jika disertai dengan hilangnya nafsu makan.
6. Perubahan Warna Urine
Urine yang berwarna gelap seperti teh juga merupakan gejala umum hepatitis. Ini disebabkan oleh peningkatan kadar bilirubin dalam darah, yang kemudian diekskresikan melalui urine.
7. Kehilangan Nafsu Makan
Pengidap hepatitis sering kali mengalami penurunan nafsu makan yang signifikan, yang dapat berkontribusi pada penurunan berat badan.
Pengobatan Hepatitis dengan Obat Herbal Dekapro Bharata dan Libaver Bharata
Pengobatan hepatitis, terutama yang melibatkan peradangan dan kerusakan pada hati, sering kali membutuhkan pendekatan yang komprehensif, termasuk penggunaan obat-obatan herbal. Salah satu solusi herbal yang banyak diperbincangkan adalah Dekapro Bharata dan Libaver Bharata, dua produk yang mengandalkan manfaat dari biota laut, teripang, dalam upaya memperbaiki dan meregenerasi sel-sel hati yang rusak.
Dekapro Bharata: Manfaat Teripang dalam Regenerasi Sel Hati
Dekapro Bharata adalah obat herbal yang terbuat dari Holothuria SP, jenis teripang yang dikenal memiliki kemampuan regeneratif yang sangat baik. Teripang telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional, terutama di Asia, sebagai ramuan yang dapat membantu mengatasi berbagai penyakit, termasuk hepatitis.
Menurut Dr. Pieter A.W. Pattinama dari RS PGI Cikini, teripang memiliki kemampuan luar biasa dalam memperbaiki sel yang rusak. Sifat alami teripang yang mampu meregenerasi diri saat menghadapi ancaman lingkungan, seperti pencemaran dan perubahan suhu air, menunjukkan kemampuan adaptasi dan perbaikan diri yang luar biasa. Kemampuan ini juga diaplikasikan dalam pengobatan, di mana teripang dapat membantu memperbaiki sel-sel hati yang rusak akibat sirosis dan hepatitis.
Kandungan protein dalam teripang, yang mencapai 86%, sangat berperan dalam proses regenerasi sel. Protein ini mendukung perbaikan fungsi hati dengan mempercepat regenerasi sel-sel liver yang rusak. Proses ini sangat penting bagi penderita hepatitis, terutama mereka yang menghadapi komplikasi seperti sirosis, di mana hati mengalami pengerasan dan pembengkakan. Dengan dukungan nutrisi dari teripang, perbaikan sel liver dapat berlangsung lebih cepat dan efektif.
Bukti Ilmiah dan Testimoni
Manfaat teripang dalam pengobatan hepatitis dan sirosis hati tidak hanya didasarkan pada tradisi, tetapi juga telah dibuktikan melalui penelitian ilmiah. Retno Murwani dari Universitas Diponegoro melakukan penelitian yang menunjukkan bahwa teripang berperan sebagai agen anti-kanker, memberikan harapan baru dalam pengobatan berbagai penyakit serius, termasuk kanker hati yang seringkali terkait dengan hepatitis kronis.
William Aditeja, seorang pakar pengobatan Cina, juga menekankan manfaat teripang dalam mengatasi sirosis hati, menjelaskan bahwa ramuan ini dapat membantu mencegah pengerasan dan pembengkakan organ hati.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Marine Drugs juga menunjukkan bahwa teripang, terutama stonefish, dapat membantu mengatasi masalah jantung dengan menormalkan tekanan darah dan mengatasi aterosklerosis, yaitu penumpukan kolesterol, kalsium, dan zat lainnya di dinding arteri. Dekapro Bharata, dengan kandungan teripangnya, mampu mengikis timbunan ini, sehingga berkontribusi pada kesehatan jantung yang lebih baik.
Libaver Bharata: Obat Herbal untuk Kesehatan Liver
Libaver Bharata adalah obat herbal yang dirancang khusus untuk mendukung kesehatan liver, organ vital yang berperan penting dalam berbagai fungsi tubuh seperti metabolisme, detoksifikasi, dan pencernaan. Libaver Bharata mengandalkan dua bahan utama, yaitu Andrographis paniculata herba dan Curcuma domestica rhizoma, yang dikenal memiliki manfaat luar biasa dalam menjaga dan memperbaiki fungsi hati.
Kandungan Utama Libaver Bharata
1. Andrographis Paniculata Herba
- Andrographis paniculata, yang dikenal juga sebagai sambiloto, adalah tanaman herbal yang telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional Asia. Herba ini dikenal memiliki sifat anti-inflamasi, antioksidan, dan hepatoprotektif, yang berarti mampu melindungi hati dari kerusakan.
- Penelitian menunjukkan bahwa Andrographis paniculata dapat membantu menurunkan peradangan pada hati, yang sering kali terjadi pada penyakit hepatitis dan gangguan liver lainnya. Selain itu, kandungan aktif dalam herba ini juga dapat merangsang regenerasi sel-sel hati yang rusak, membantu memulihkan fungsi hati secara alami.
2. Curcuma Domestica Rhizoma
- Curcuma domestica, atau lebih dikenal sebagai kunyit, adalah rimpang yang kaya akan kurkumin, senyawa bioaktif dengan berbagai manfaat kesehatan. Kunyit telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional sebagai anti-inflamasi dan antioksidan.
- Dalam konteks kesehatan hati, kurkumin dalam kunyit membantu melindungi hati dari kerusakan oksidatif, yang disebabkan oleh radikal bebas. Kurkumin juga dapat merangsang produksi empedu, yang penting untuk pencernaan lemak dan detoksifikasi dalam tubuh, serta membantu mencegah penumpukan lemak di hati yang bisa menyebabkan kondisi seperti steatosis hati atau fatty liver.
Manfaat Libaver Bharata
Dengan kandungan Andrographis paniculata herba dan Curcuma domestica rhizoma, Libaver Bharata menawarkan berbagai manfaat untuk kesehatan hati, antara lain:
- Melindungi Hati dari Kerusakan: Kombinasi Andrographis paniculata dan kunyit dalam Libaver Bharata memberikan perlindungan terhadap kerusakan hati yang disebabkan oleh peradangan, toksin, dan radikal bebas.
- Mendukung Regenerasi Sel Hati: Kedua bahan herbal ini bekerja sinergis dalam merangsang regenerasi sel-sel hati yang rusak, membantu memulihkan fungsi hati yang terganggu akibat penyakit seperti hepatitis atau sirosis.
- Menurunkan Peradangan: Andrographis paniculata dikenal dengan kemampuannya dalam menurunkan peradangan, yang sering kali menjadi akar masalah dalam berbagai penyakit hati.
- Meningkatkan Produksi Empedu: Curcuma domestica membantu meningkatkan produksi empedu, yang penting untuk proses pencernaan dan detoksifikasi dalam tubuh, serta menjaga fungsi hati tetap optimal.
- Menjaga Kesehatan Liver secara Keseluruhan: Penggunaan rutin Libaver Bharata dapat membantu menjaga kesehatan liver secara keseluruhan, mencegah kerusakan lebih lanjut, dan mendukung fungsi hati yang sehat dalam jangka panjang.
Libaver Bharata, dengan kombinasi Andrographis paniculata herba dan Curcuma domestica rhizoma, adalah solusi herbal yang efektif untuk menjaga dan memperbaiki kesehatan hati. Dengan berbagai manfaat yang ditawarkan, Libaver Bharata dapat menjadi bagian penting dari perawatan kesehatan hati, baik sebagai langkah pencegahan maupun sebagai dukungan dalam pengobatan gangguan liver.
Harga Libaver Bharata dan Dekapro Bharata
PT Bharata Internasional membandrol harga Libaver Bharata original tangan pertama
Libaver 1 botol harganya 275 K
Paket 1 bulan pengobatan liver 1020 K.
Dekapro Bharata 1 botol harganya 295 K
Paket 1 bulan Dekapro 828 K
Pemesanan produk original bisa langsung menghubungi whatsap yang tertera.